#EksporKentang #TrenPertanian #PasarGlobal #Petani #IndustriKentang #Agribisnis
Pada periode Juli hingga September 2023, lanskap ekspor kentang Amerika mengalami peningkatan yang signifikan, khususnya di sektor kentang segar. Menurut intel Potatoes USA, total nilai ekspor kentang AS melonjak sebesar 10.8%, mencapai angka USD 607 juta yang mengesankan. Meskipun ada sedikit peningkatan volume ekspor sebesar 0.2% (setara dengan 452,000 metrik ton berat segar), pertumbuhan nilai dolar menandakan ekspansi pasar yang kuat.
Kekuatan pendorong di balik lonjakan ekspor ini adalah melonjaknya permintaan kentang segar, yang mengakibatkan peningkatan volume yang luar biasa sebesar 10.4% dan peningkatan nilai dolar sebesar 10.1%. Khususnya, pasar Meksiko muncul sebagai pemain kunci, mengalami kenaikan mengejutkan sebesar 48.8% pada kentang segar impor. Lonjakan ini berjumlah lebih dari 17,300 metrik ton, hal ini disebabkan oleh Meksiko yang membuka seluruh pasarnya untuk ekspor kentang segar AS pada bulan Mei 2022. Namun, penting untuk memperhatikan tren yang kontras, dengan ekspor kentang segar ke Kanada menurun sebesar 3.3% dan ke Taiwan sebesar 6%. % dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada periode yang sama, sektor kentang beku menunjukkan tren yang berbeda, dengan peningkatan nilai sebesar 11.6% namun penurunan volume sebesar 8.6%. Sementara Filipina mengalami pertumbuhan impor kentang beku sebesar 5%, Korea Selatan, Malaysia, dan Jepang mengalami penurunan yang signifikan masing-masing sebesar 27%, 45%, dan 20%.
Sebaliknya, kentang dehidrasi mengalami peningkatan nilai dolar sebesar 8.9% dan peningkatan volume yang kuat sebesar 13.3%. Pertumbuhan dalam kategori ini didorong oleh peningkatan volume yang signifikan sebesar 20% di Jepang dan peningkatan signifikan sebesar 34% di Amerika Tengah. Namun demikian, negara tujuan ekspor yang lebih kecil seperti Taiwan (-75%) dan Thailand (-38%) mengalami penurunan impor kentang dehidrasi.
Meskipun merupakan bagian yang lebih kecil dari ekspor kentang AS, keripik kentang mengalami kenaikan nilai sebesar 0.3%, diimbangi dengan penurunan volume sebesar 1.3%. Sementara itu, ekspor benih kentang menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, dengan peningkatan nilai sebesar 10.7% dan peningkatan volume yang mengesankan sebesar 25.0%.
Meningkatnya ekspor kentang AS, terutama dalam kategori kentang segar dan kering, menunjukkan sifat dinamis pasar kentang global. Ketika kentang Amerika menemukan pasar baru dan menghadapi permintaan yang beragam, mengikuti tren ini menjadi hal yang penting bagi petani, ahli agronomi, insinyur pertanian, dan pemilik pertanian yang menavigasi industri yang sedang berkembang ini.