Hingga Oktober 2024, Ukraina telah memasukkan 12 varietas kentang baru ke dalam Daftar Negara Varietas Tanaman yang Layak Didistribusikan. Varietas ini, yang berasal dari pemulia tanaman Prancis, Jerman, dan Belanda, hadir di saat yang krusial bagi petani kentang Ukraina yang tengah berjuang menghadapi tantangan akibat perubahan iklim. Varietas yang baru terdaftar tersebut meliputi:
- Pilihan bahasa Prancis: Orang, Nafida, Edony, Desibel
- Pilihan bahasa Jerman: Corinna, Euroviva, Virginia, Jendela
- Pilihan Belanda: Norman, Cayman, Cantik, Heraclea
Penambahan ini membuat jumlah total varietas kentang yang terdaftar di Ukraina menjadi sekitar 230, sehingga petani memiliki lebih banyak peralatan untuk menghadapi perubahan kondisi pertanian. Perlu dicatat, banyak dari varietas ini telah dibiakkan dengan mempertimbangkan ketahanan terhadap kekeringan dan tekanan lingkungan lainnya—sifat yang semakin penting karena pola cuaca Ukraina semakin tidak menentu.
Secara tradisional, wilayah utara Ukraina dianggap lebih cocok untuk produksi kentang karena kondisi iklimnya yang lebih sejuk. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, bahkan wilayah ini mulai mengalami cuaca ekstrem yang tidak biasa, seperti musim panas yang lebih panas dan curah hujan yang tidak teratur. Ini merupakan indikasi yang jelas bahwa perubahan iklim bukan lagi hanya menjadi masalah bagi zona pertanian selatan dan timur negara itu, tetapi menjadi masalah nasional.
Menurut Igor Chechitko, direktur HZPC Ukraina, produsen kentang profesional telah menanggapi tantangan ini dengan berinvestasi dalam sistem irigasi dan menggunakan agen pelindung canggih untuk melindungi tanaman mereka. Banyak petani Ukraina juga semakin tertarik untuk membudidayakan varietas kentang yang tahan kekeringan untuk melindungi dari potensi kehilangan hasil panen selama musim kemarau.
Meningkatnya fokus pada varietas yang tangguh telah mendorong permintaan akan benih kentang berkualitas tinggi, terutama yang tumbuh baik di bawah tekanan. Misalnya, Indah dan Heracleia dari Belanda terkenal karena toleransinya terhadap kekeringan, sedangkan varietas Jerman Virginia dikenal karena kemampuan beradaptasinya terhadap berbagai jenis tanah dan berbagai kondisi kelembaban.
Selain itu, penambahan varietas seperti Norman dan Cayman—dikenal karena hasil panennya yang tinggi dan ketahanannya terhadap penyakit—menunjukkan bahwa petani kentang Ukraina tidak hanya beradaptasi dengan iklim tetapi juga berfokus pada keberlanjutan dan efisiensi jangka panjang. Pergeseran strategis ini dapat membantu menstabilkan volume produksi, memastikan bahwa Ukraina tetap menjadi pemain yang kompetitif di pasar kentang global.
Pengenalan 12 varietas kentang baru ini pada tahun 2024 merupakan langkah penting dalam membantu petani Ukraina menghadapi kompleksitas perubahan iklim. Dengan integrasi varietas tahan kekeringan dan praktik pertanian canggih, sektor kentang Ukraina memposisikan dirinya untuk ketahanan dalam menghadapi tantangan lingkungan di masa depan. Karena kondisi cuaca terus berubah, penerapan solusi inovatif akan menjadi penting untuk memastikan stabilitas dan pertumbuhan hasil pertanian negara tersebut.